Tasikmalaya, 3 Juli 2025 — Fakultas Agama Islam Universitas Siliwangi dengan bangga menyelesaikan rangkaian kegiatan Workshop Pengembangan Kurikulum Program Studi Manajemen Mutu Halal yang berlangsung pada tanggal 2-3 Juli 2025 di Ruang FAI A003. Workshop ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk mengembangkan dan menyempurnakan kurikulum yang adaptif, mutakhir, dan relevan dengan kebutuhan industri halal yang terus berkembang pesat baik di tingkat nasional maupun global.

Dalam konteks globalisasi dan tumbuhnya industri halal yang menjanjikan, Program Studi Manajemen Mutu Halal harus mampu menyajikan kurikulum yang tidak hanya memenuhi regulasi pemerintah dan standar sertifikasi halal, tetapi juga menyesuaikan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja serta perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan terkini. Untuk itu, workshop ini menghadirkan para ahli terkemuka dari berbagai lembaga dan institusi penting, yaitu:

1. Indrayani, M.Pd. –  Badan Pengelola Jaminan Produk Halal (BPJPH),

2. Assoc. Prof. Dr. Betania Kartika Muflih – International Institute for Halal Research and Training-International Islamic University Malaysia (INHART-IIUM),

3. Mohamad Soleh Nurzaman, Ph.D. – Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS),

4. Dr. Hendro Wibowo – Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI),

5. Prof. Dr. apt. Abdul Rohman, M.Si. – Universitas Gadjah Mada (UGM)

Selama dua hari penuh, para peserta workshop dan pemateri melakukan diskusi mendalam dan kajian kritis terhadap berbagai aspek kurikulum, termasuk penyesuaian profil lulusan yang diharapkan mampu menjawab tantangan industri halal, pemenuhan standar kompetensi internasional, serta integrasi antara manajemen mutu, ekonomi syariah, dan sains terapan. Materi workshop mencakup evaluasi usulan kurikulum untuk tahun ajaran 2025, analisis kebutuhan sumber daya manusia di bidang manajemen mutu halal, serta penyusunan rekomendasi teknis yang menjadi panduan bagi penyempurnaan kurikulum.

Selain itu, workshop juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas pemangku kepentingan guna mengintegrasikan regulasi, kebijakan ekonomi syariah, dan kebutuhan industri halal yang dinamis. Dengan dukungan para pembicara dari BPJPH, INHART-IIUM, KNEKS, IAEI, dan UGM, peserta mendapatkan wawasan yang komprehensif dan strategi implementasi kurikulum yang aplikatif dan futuristik.

Hasil utama dari workshop ini adalah dokumen rekomendasi teknis yang detail sebagai dasar pengembangan kurikulum Program Studi Manajemen Mutu Halal yang diharapkan dapat mencetak lulusan berkualitas tinggi dan siap bersaing di sektor industri halal nasional dan internasional. Program Studi Manajemen Mutu Halal Universitas Siliwangi berkomitmen untuk terus melakukan inovasi pendidikan yang menyesuaikan dengan dinamika pasar kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan.

Kegiatan workshop ini juga menjadi momen penting untuk memperkuat jaringan kerja sama antara akademisi, regulator, praktisi, dan asosiasi guna membangun ekosistem pendidikan Manajemen Mutu Halal yang kokoh dan berkelanjutan. Melalui program ini, diharapkan lulusan tidak hanya memiliki kompetensi teknis, tetapi juga mampu berperan sebagai agen perubahan dalam pengembangan kualitas produk halal.

Fakultas Agama Islam Universitas Siliwangi membuka peluang bagi masyarakat dan pemangku kepentingan untuk terus mendukung dan berkontribusi pada pengembangan program studi ini demi kemajuan industri halal Indonesia yang semakin maju dan berdaya saing global.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Program Studi Manajemen Mutu Halal Fakultas Agama Islam Universitas Siliwangi melalui kontak resmi berikut:

Email: [email protected]

Website: https://manajemenmutuhalal.unsil.ac.id/